ASYIKNYA PUASA SEHAT SELAMA RAMADHAN
Opini : ASYIKNYA PUASA
SEHAT SELAMA RAMADHAN
Penulis : Widiyono, S.Kep. Ners. M,Kep, Dosen Ilmu Keperawatan Universitas Sahid Surakarta
Puasa ramadhan menurut
syariat Islam adalah suatu amalan ibadah
yang dilakukan dengan menahan diri dari segala sesuatu seperti makan, minum,
perbuatan buruk maupun dari yang membatalkan puasa mulai dari terbitnya fajar
hingga terbenamnya matahari yang disertai dengan niat karena Allah SWT, dengan
syarat dan rukun tertentu. Di Indonesia, puasa ramadhan dijalankan selama 14
jam selama 30 hari. Menjalankan ibadah puasa Ramadhan ternyata memberikan
manfaat kesehatan bagi tubuh, tentunya jika dilakukan secara benar. Lantas
bagaimana melakukan puasa yang sehat selama Ramadhan? Berikut “Tips Puasa
Sehat” yang harus diamalkan agar puasa yang dilakukan berdampak pada
kesehatan tubuh kita.
1. Wajib Makan Sahur
Tidak melewatkan makan
sahur merupakan tips yang pertama. Makanan yang dianjurkan ketika sahur adalah
makanan yang mengandung karbohidrat dan juga serat yang tinggi seperti halnya
beras merah, gandum, sayuran dan buah-buahan. Konsumsilah buah dan makanan yang
mengandung banyak kuah dan air agar benar-benar terserap ke dalam sel, sehingga
badan tidak mudah lemas. Selain itu pastikan mengonsumsi cukup air putih agar
dalam memenuhi kebutuhan cairan tubuh. Selain itu jangan mengkonsumsi makanan
yang mengandung natrium atau garam tinggi atau makanan yang diawetkan karena
justru akan menimbulkan rasa haus sepanjang puasa. Ketika kita sahur, maka tubuh
akan mendapatkan tabungan nutrisi untuk digunakan selama menjalankan puasa.
Sahur sebaiknya dilakukan di akhir waktu.
2. Wajib tidak begadang
Manusia pada umumnya
membutuhkan waktu tidur sebanyak 7-9 jam. Supaya kebutuhan tidur terpenuhi,
maka tidurlah setelah sholat tarawih. Dengan begitu, sahur pun menjadi semangat
dan berisi. Rasulullah terbiasa
tidur setelah isya. Di antara hikmah tidur setelah isya adalah agar bisa
menghidupkan malam dengan beribadah di sepertiga malam terakhir.
3. Menjaga kebersihan
Berdasarkan Hadist
Riwayat Tirmizi Bahwa “Sesungguhnya Allah itu suci yang menyukai hal-hal
yang suci, Dia maha bersih yang menyukai kebersihan, Dia maha mulia yang
menyukai kemuliaan, Dia Maha Indah yang menyukai keindahan, karena itu
bersihkanlah tempat-tempatmu.” Islam adalah agama yang mengajarkan
segala tuntunan hidup. Menjaga kebersihan adalah salah satu anjuran Rasulullah SAW.
Termasuk menerapkan pola hidup bersih dan sehat selama berpuasa dan menyiapkan
makanan serta konsumsi makanan dan minuman yang halal dan higynies.
4. Mempertahankan pola
makan yang benar
Menjaga pola makan
merupakan cara hidup sehat ala Rasulullah SAW. Orang-orang yang menerapkan pola
makan yang sehat cenderung akan memiliki tingkat imuni yang tinggi, sehingga
dapat memperkecil penyebaran penyakit terutama di masa pandemi ini. Selama
berpuasa tubuhpun tidak mendapatkan asupan makanan dan minuman selama kurang
lebih 14 jam. Maka dari itu penting untuk penjaga asupan makanan di waktu sahur
dan berbuka. Makanan dan minuman yang dikonsumsi juga akan memengaruhi imunitas
daya tahan tubuh untuk mencegah penyakit.
5. Mengatur jadwal
minum selama berpuasa
Agar batas minimal 8 gelas per hari
terpenuhi, inilah jadwal minum selama puasa Ramadhan agar cairan benar diserap
tubuh: Minum setelah bangun
tidur, Minum sebelum makan
sahur, Minum setelah makan
sahur, Minum saat
berbuka puasa, Minum sebelum makan saat
berbuka puasa, Minum setelah makan, Minum setelah Isya atau Shalat
Tarawih dan Minum 1 jam
sebelum tidur.Perlu diperhatikan tidak disarankan untuk minum air berwarna semisal
the, kopi dan minuman bersoda lainnya saat sahur karena dapat memicu buang air
berlebihan setelah sahur.
6. Olahraga
Tips terakhir adalah
tetap berolahraga di bulan ramadhan. Olahraga
di bulan Ramadhan bisa tetap dilakukan, hanya saja waktu dan durasi dalam
berolahraga harus disesuaikan. Menurut pakar, berikut waktu-waktu yang bisa
dijadikan anjuran kapan harus melakukan olahraga adalah setelah
Sahur dan sebelum berbuka puasa. Olahraga setelah sahur
dapat menjaga kebugaran tubuh saat puasa. Lakukanlah olahraga yang ringan di
waktu itu ini. Olahraga berat sangat tidak dianjurkan di waktu setelah sahur
sebab tubuh bisa mengalami kekurangan cairan.Waktu yang paling baik berolahraga
di saat puasa adalah sebelum berbuka puasa. Di waktu ini cukup aman melakukan
olahraga dengan intensitas sedang, sebab setelah berolahraga bisa langsung
berbuka untuk memenuhi cairan tubuh yang hilang.Jenis olahraga yang bisa
dilakukan adalah olahraga yang sesuai dengan kondisi tubuh. Jika tidak terbiasa
berolahraga, hindari olahraga yang berat karena justru dapat menyebabkan
cidera. Contoh olahraga yang bisa dilakukan adalah berlari dan bersepeda
Rasulullah SAW
menganjurkan umatnya untuk rutin melakukan olahraga. Olahraga merupakan suatu
bentuk ikhtiar menjaga kebugaran tubuh. Tubuh yang bugar akan meningkatkan
imunitas tubuh agar terhindar dari berbagai penyakit, terutama di masa-masa
pandemi.. Bagi sebagian orang, berolahraga di waktu puasa adalah hal yang sulit
karena olahraga akan menguras stamina dan menyebabkan haus. Padahal ketika
berpuasa tubuh juga harus memiliki imun yang tinggi agar tidak mudah terpapar
penyakit.