News Breaking
Live
wb_sunny

Breaking News

FP UNS Tambah Dua Doktor Baru

FP UNS Tambah Dua Doktor Baru

 FP UNS Tambah Dua Doktor Baru

ditulis kembali oleh eko prasetyo (alexainfoterkini.com) foto : Istimewa

Program Studi S3 Ilmu Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret (FP UNS) Solo meluluskan dua doktor baru. Gelar Doktor tersebut diraih Dr. Hery Widijanto, SP, MP dan Dr. Ir. Sumani, M.Si, beliau berdua merupakan Doktor ke-253 dan ke-254 yang telah diluluskan oleh Program Studi S3 Ilmu Pertanian FP UNS. 

Dr. Hery Widijanto, SP, MP dan Dr. Ir. Sumani, M.Si yang juga merupakan dosen FP UNS memperoleh gelar doktor setelah berhasil mempertahankan disertasinya di hadapan para penguji dalam Ujian Terbuka Promosi Doktor Program Studi S3 Ilmu Pertanian FP UNS di Aula FP UNS, Senin (20/2/2023).


Dr. Hery Widijanto, SP, M.P.

Disertasi Dr. Hery Widijanto, SP, MP berjudul “Kajian Penggunaan Biochar-Kaya Silikat Untuk Mengatasi Desilikasi Tanah Sawah Intensif Dan Meningkatkan Hasil Padi (Oryza Sativa L.)”.

Dalam pemaparannya dihadapan para penguji,  Dr. Hery Widijanto menyampaikan penulisan disertasi ini bertujuan untuk menentukan macam biochar kaya Si dan dosisnya dalam meningkatkan kandungan Si tanah sawah, serapan Si dan hasil tanaman padi. 

“Secara bertahap, tujuan dibagi menjadi 3 sesuai tahapan penelitian yang dilakukan, yaitu tujuan penelitian pertama untuk mengetahui kandungan silikon tanah sawah yang dikelola secara intensif pada beberapa jenis tanah yang berbeda”. 

“Tujuan penelitian ke dua untuk menentukan macam biochar menyediakan silikon tertinggi dan memperbaiki sifat kimia tanah sawah”. 

“Tujuan penelitian ke tiga untuk menentukan dosis optimum biochar kaya Si yang dapat meningkatkan silikon tanah sawah, memperbaiki silikon tanah-tanaman, dan hasil padi”.

Selanjutnya Dr. Hery Widijanto menyampaikan inti temuan dalam Kajian Pertama yaitu Sawah dengan sistem pengelolaan organik dan semi organik menyediakan kandungan N total, Si total, dan Si tersedia tanah yang lebih tinggi dibandingkan dengan sistem pengelolaan anorganik. 

“Pengelolaan lahan sawah dengan sistem anorganik memiliki rata-rata kandungan Si tersedia terendah dibanding sistem lainnya. Lahan sawah tanah Vertisol paling baik dalam mempertahankan Si total tanah. Tanah Inseptisol memiliki kandungan rata-rata Si tersedia terendah dibanding Alfisol dan Vertisol”. 

Sedangkan inti temuan pada Kajian Kedua, Biochar dari sekam padi memiliki kandungan total Si dan Si tersedia yang lebih tinggi dibandingkan biochar dari bahan limbah pertanian lainnya. Biochar sekam padi yang diaplikasikan meningkatkan Si tersedia maupun Si total tertinggi pada dua jenis tanah yang digunakan dibandingkan dengan biochar dari sumber lainnya. 

Pada inti temuan Kajian Ketiga Penambahan biochar yang dikombinasikan dengan pupuk organik memberikan peningkatan yang lebih tinggi terhadap Si tanah dan sifat kimia tanah dibanding pemberian biochar secara tunggal.

“Penggunaan biochar yang dikombinasikan dengan pupuk kandang atau pupuk NPK menunjukkan pengaruh yang lebih baik pada parameter pertumbuhan dan hasil padi”. 

Saran dari Hasil Penelitian 

Pada sesi akhir Dr. Hery Widijanto menyampaikan saran dari hasil penelitianya bahwa Pemilihan sistem pengelolaan sawah yang tepat perlu dilakukan untuk mengatasi rendahnya kandungan Si pada tanah sawah.

“Pemilihan bahan masukan untuk sumber Si bagi tanaman perlu dilakukan dan diaplikasikan. Bahan organik yang mempunyai kandungan ligin tinggi dan sulit terdekoposisi sebaiknya diproses menjadi biochar, sedang bahan dengan kandungan bahan yang mudah terdekomposisi lebih baik dibuat kompos”.  

“Sebagai alternatif dalam mengurangi desilikasi tanah, disarankan penggunaan pupuk silika selain biochar’, pungkas Dr. Hery Widijanto yang juga mantan Wakil Dekan III FP UNS

Dr. Ir. Sumani, M.Si.

Disertasi Dr. Ir. Sumani, M.Si, berjudul “Pola Tanam Pranata Mangsa Berdasar Indeks Kekeringan SPEI dan Neraca Air Lahan Beberapa Toposekuen di Jawa Tengah”. 

Dalam pemaparannya dihadapan para penguji,  Dr. Ir. Sumani, M.Si menyampaikan penulisan disertasi ini bertujuan untuk memperoleh fakta relevansi Pranata Mangsa dalam penentuan pola tanam di beberapa ketinggian tempat  wilayah toposekuen Jawa Tengah. 

“Dan yang kedua untuk memperoleh neraca air lahan dan  indeks kekeringan SPEI, beberapa ketinggian tempat di Jawa Tengah, mendapatkan pola tanam adaptif dengan mengacu pada Pranata Mangsa”.

“Diharapkan setelah penelitian ini dilaksanakan penentuan waktu tanam dan pola tanam pada Pranata Mangsa yang berdasar pada kondisi curah hujan, bisa diintegrasi dengan indeks kekeringan SPEI dan Neraca Air Lahan yang lebih bisa menggambarkan ketersediaan air bagi tanaman”.  

“Dengan demikian  bisa diperoleh pola tanam dalam Pranata Mangsa yang adaptif pada masa perubahan iklim”.

Simpulan dari Hasil Penelitian

Lebih lanjut Dr. Ir. Sumani, M.Si menyampaikan dari hasil penelitian secara keseluruhan dapat dibuat simpulan bahwa kearifan lokal Pranata Mangsa masih relevan, melalui integrasi informasi kondisi lingkungan dan pengetahuan terkini.

“Integrasi Pola tanam dalam Pranata Mangsa dengan indeks kekeringan SPEI dan Neraca air lahan, menghasilkan alternatif pola tanam untuk dataran rendah: PADI – PALAWIJA – HORTIKULTURA  UMUR 1 BULAN, dataran menengah : PADI – HORTIKULTURA UMUR 1 BULAN  - HORTIKULTURA UMUR 1 BULAN dan dataran tinggi : PADI – PADI – HORTIKULTURA UMUR 1 BULAN.  Dengan catatan, berkaitan dengan kondisi rata-rata suhu udara di dataran tinggi lebih rendah maka padi yang akan ditanam di dataran tinggi harus dipilih varietas yang khusus untuk dataran tinggi, yang sekarang sudah ada seperti varietas LUHUR1 dan LUHUR2.

” Wilayah Jawa Tengah termasuk dalam wilayah tipe hujan monsunal, dengan demikian pola tanam hasil integrasi indeks kekeringan SPEI dan neraca air dengan pola tanam Pranata Mangsa hanya relevan diterapkan di wilayah tipe hujan monsunal  utamanya pada lahan tadah hujan di dataran rendah dan dataran menengah,  tidak relevan untuk dataran tinggi karena wilayah ini mempunyai tipe hujan lokal (hujan orografik)”, papar Dr. Sumani.

Tags

Masukan Pesan

Silahkan masukan pesan melalui email kami.