News Breaking
Live
wb_sunny

Breaking News

UPZ UNS Serahkan Beasiswa kepada Mahasiswa Palestina

UPZ UNS Serahkan Beasiswa kepada Mahasiswa Palestina

 

UPZ UNS Serahkan Beasiswa kepada Mahasiswa Palestina



ditulis kembali oleh Eko Prasetyo (www.Alexainfoterkini.com)

– Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta menunjukkan kepedulian terhadap mahasiswa internasional yang tengah menempuh studi di UNS. UPZ UNS menyerahkan beasiswa kepada Doaa Jameel Eid Al-Ramlawi, mahasiswa asal Palestina. Ia saat ini tengah menempuh pendidikan Program S-3 Ilmu Kesehatan Masyarakat Sekolah Pascasarjana UNS. Penyerahan beasiswa dilakukan di Ruang Seminar Nurul Huda Islamic Center UNS, Kamis (17/4/2025).

Beasiswa ini merupakan wujud empati dan solidaritas sivitas akademika UNS terhadap mahasiswa internasional, khususnya yang berasal dari daerah konflik. Doaa, yang berasal dari wilayah tengah Jalur Gaza, Palestina, telah menjadi mahasiswa UNS sejak 2022. Ketika itu, ia datang ke Indonesia untuk menempuh pendidikan S-2 Administrasi Publik Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (FISIP) UNS.


“Saya sangat berterima kasih atas semua upaya untuk membantu mahasiswa Palestina. Terima kasih banyak kepada UPZ UNS dan Kantor Internasional UNS. Semoga ini dapat membantu,” ungkap Doaa saat menerima beasiswa yang didampingi Kepala Subdirektorat Layanan Internasional UNS, Elisa Herawati, S.Si., M.Eng., Ph.D. dan Manajer Operasional UPZ UNS, Catur Wibowo.

Doaa menyampaikan bahwa situasi di kampung halamannya sangat memprihatinkan. Konflik yang berkepanjangan telah menghancurkan sebagian besar infrastruktur penting, termasuk rumah-rumah penduduk, layanan kesehatan, dan lembaga pendidikan. Bahkan, ia kehilangan ayah dan saudara perempuannya akibat serangan yang terjadi di Gaza.


“Lebih dari 90% rumah di Gaza telah hancur. Sistem kesehatan yang kami miliki telah hancur. Saya lulus sarjana dari Universitas Islam Gaza. Sekarang universitas ini telah hancur,” ujarnya.

Meskipun menghadapi berbagai kesulitan, Doaa tetap menunjukkan semangat yang tinggi dalam melanjutkan pendidikan. Setelah menyelesaikan studi magister pada tahun 2024, ia kini melanjutkan pendidikan doktoralnya dengan fokus pada kesehatan masyarakat. Ia juga telah memiliki enam penelitian yang dipublikasikan di jurnal internasional.

“Saya memutuskan untuk tinggal di sini dan melanjutkan pendidikan doktoral saya. Saya akan berada di sini hingga 2028, hingga saya menyelesaikan gelar doktor saya. InsyaAllah jika saya dapat kembali ke Gaza, saya akan membantu orang lain di negara saya,” lanjutnya.


Manajer Umum UPZ UNS, Wardiyanto, S.H., M.H., menyampaikan bahwa pemberian beasiswa ini merupakan bentuk tanggung jawab moral sivitas akademika UNS untuk mendukung keberlanjutan pendidikan mahasiswa internasional, terutama mereka yang terdampak situasi kemanusiaan.



“Amanah ini merupakan bentuk kepedulian dari sivitas akademika UNS untuk mahasiswa internasional yang berkuliah di UNS supaya bisa melanjutkan studinya. Pemberian beasiswa merupakan bentuk dukungan kepada mahasiswa untuk menyelesaikan studi di UNS,” tuturnya.


Sebelumnya, UNS juga telah menyalurkan bantuan kepada mahasiswa Palestina pada tahun 2023 melalui program “UNS Peduli”. Program tersebut bertujuan memberikan bantuan kemanusiaan bagi mahasiswa dari daerah terdampak konflik. Melalui program-program bantuan seperti ini, UNS berharap dapat terus menjadi ruang aman dan inklusif bagi seluruh mahasiswa, tanpa memandang asal negara, serta mendukung mereka untuk terus maju dan berkontribusi bagi perdamaian dunia.




Tags

Masukan Pesan

Silahkan masukan pesan melalui email kami.