News Breaking
Live
wb_sunny

Breaking News

Kuliah Dhuha 3 Jumadilawal 1447 "SUJUD" oleh Ustadz Ipmawan Iqbal

Kuliah Dhuha 3 Jumadilawal 1447 "SUJUD" oleh Ustadz Ipmawan Iqbal

 "SUJUD"

(Kuliah Dhuha Edisi 3 Jumadilawal 1447)

ditulis kembali oleh Eko Prasetyo (www.Alexainfoterkini.com)

Pagi ini diminta hadir kajian di Soto Solo Mas Bedjo di Bibis Luhur, depan SMPN 7 Surakarta dgn tema 'Sujud'. Benar, sujud bukan sekadar nempelkan kening di sajadah. Ia seperti “mode paling jujur” dari diri manusia. Saat kepala tegak penuh gengsi akhirnya menunduk ke tanah, seolah ada pengakuan, “Ya Allah, aku menyerah, Engkaulah segalanya.” Di situ, tidak ada perbedaan antara direktur atau tukang sapu, pejabat atau pedagang soto. Kita semua sama di hadapan Allah: sama2 butuh ampunan. Mereka yg 'sibuk' jaga wibawa di depan manusia, cobalah turunkan gengsi di hadapan Tuhan; menunduklah di dunia, niscaya diangkat derajat kita di akhirat.

“Seorang hamba paling dekat dgn Tuhannya adlh ketika ia sedang bersujud.” (HR. Muslim). Apabila mau dekat dgn Allah, bukan pakai sinyal/ WiFi, tapi cukup dgn sujud yg khusyuk. Nabi SAW memberikan tauladan apabila gelisah itu menenangkan diri dgn sholat, sujud. Benar, sujud bagaikan “charger spiritual”; bisa mengisi ulang energi jiwa. Posisi sujud melancarkan aliran darah ke otak dan menurunkan stres. Tapi ketenangan sejati bukan dari peredaran darah, melainkan dari hati yg berserah total kpd Allah.

Sujud pengingat kita bahwa semua akan kembali ke tanah. Jangan kebanyakan gaya, karena ujungnya juga 'back to earth'! Mereka yg sering sujud wajahnya adem, tutur katanya lembut, dan hatinya lapang. Bukan karena dia nggak punya masalah, tapi karena dia punya tempat curhat terbaik di atas sajadah, bukan di status medsos. Bekas sujud bukan cuma di dahi, tapi di sikap; bertambah sabar, rendah hati, dan menjadi tenang menghadapi hidup.

Anda pusing, sujudlah! Anda senang, sujudlah itu tanda syukur. Sujud bukan pelarian, tapi pertemuan. Bukan rutinitas, tapi ruang privat dgn Allah, tempat kita bicara tanpa takut dihakimi. Siapa tahu, dari sujud yg sederhana itu, Allah turunkan solusi luar biasa. Bila hidup terasa berat barangkali bukan karena masalahnya besar, tapi karena jumlah sujud kita yg masih kurang. Allahu a’lamu bishowab


Warung Sedekah (Makan Gratis) 

Jl Menteri Supeno 3A Manahan Solo


Buka Setiap Hari (pkl 10.00-16.00)

Hari ahad dan hari libur nasional tutup


Mari bergabung bersama Warung Sedekah Dhuafa, kami menerima bantuan bahan pangan berupa sembako, pakaian pantas pakai dan dana (bca Syariah 048-999-2222 an Yayasan Daarut Taqwa).


Konfirmasi bantuan

1. Warung Sedekah (085700099999) 

2. Ustad Ipmawan Iqbal (08886756862/ WA)

Tags

Masukan Pesan

Silahkan masukan pesan melalui email kami.