Dampak Perang Rusia-Ukraina terhadap Indonesia
Dampak Perang Rusia-Ukraina terhadap Indonesia
Oleh : Opini Prof Andrik Purwasito, Dosen Hubungan Internasional, Fisip UNS Surakarta
Dampak perang Rusia dan Ukraina yang bakal terjadi adalah krisis
energi dan krisis pangan global. Krisis tersebut secara langsung akan
berpengaruh terhadap Indonesia. Kita sekarang sudah merasakan awal krisis
energi adalah kenaikan harga harga minyak dunia yang berimbas pada kenaikan
harga premium dan pertamax serta harga solar dalam negeri mulai 1 April 2022.
Artinya, bahwa perang Rusia dan Ukraina secara global akan memicu kedua krisis
yang mengerikan tersebut. Mungkin saja Perang Dunia III akan terjadi apabila
perang itu meluas dengan melibatkan kekuatan global seperti Nato, China dan
Korea Utara.
Dampak terhadap Indonesia terlihat dalam perdagangan
internasional antara Rusia, Ukraina dengan Indonesia. Selama ini Indonesia
mengimpor gandum dari Ukraina sedangkan dari Rusia impor besi dan baja.
Termasuk bahan untuk pembuatan roti dan mie yang langsung diimpor dari
Ukrainan.
Sementara Indonesia mengimpor CPO minyak kelapa Sawit mentah
termasuk batubara ke Rusia dan Ukraina. Dalam beberapa hal bisa meningkat namun juga bisa terganggu bila
perang tak kunjung selesai. Artinya ekspor batu bara dan CPO akan lebih
meningkat, sehingga dampak ekspor komoditas tersebut dapat meningkatkan ekspor
Indonesia.
Bagi Indonesia yang lebih penting adalah memikirkan akan
terjadinya krisis energi dan krisis pangan. “Kita membutuhkan solusi dan jalan
keluar,” kata Andrik Purwasito. Ia mencontohkan terjadinya kelangkaan minyak
goreng di dalam negeri sudah membuat resah masyarakat. “Mengantisipasi
terjadinya krisis energi dan pangan adalah tindakan yang tepat. Kita
membutuhkan strategi yang lebih besar didukung oleh masyarakat luas.”
Hal yang tampak di depan mata adalah kemungkinan perang Rusia dan Ukraina menjadi Perang Dunia III dan perang Nuklir. Meskipun hal ini dianggap sesuatu yang mustahil, namun situasi dunia yangDampak Perang Rusia-Ukraina terhadap Indonesia semakin memanas bisa juga Perang Dunia III semakin banyak negara-negara lain ikut terlibat. Hal ini sangat tergantung dari sikap dan kebijakan baik Eropa Barat dan Amerika Serikat untuk menahan diri terhadap pecahnya perang dunia III. Sesungguhnya Prancis (meskipun sekutu AS) menyadari bahwa mengusir Rusia dari Eropa adalah tindakan yang salah. Ini artinya bahwa perang bukanlah penyelesaian yang terbaik dalam mengatasi krisis perang dan penggunaan nuklir.